Satelit
adalah benda yang mengelilingi planet dengan periode revolusi dan rotasi
tertentu dan memiliki orbit peredaran sendiri. Orbit merupakan titik
lintasan/jalur peredaran satelit dalam mengelilingi sebuah planet. Dalam orbit
terdapat dua istilah, yaitu apogee (titik terjauh dengan bumi) dan perigee
(titik terdekat dengan bumi).
Jenis satelit terbagi
dua yaitu satelit alami dan satelit buatan. Satelit alami adalah benda-benda
luar angkasa alami yang mengorbit pada sebuah planet atau benda lain yang lebih
besar daripada dirinya. Salah satu contoh satelit alami yang dimiliki bumi
adalah bulan. Sedangkan Satelit buatan adalah benda buatan manusia yang
diluncurkan ke luar angkasa dan beredar mengelilingi planet. Salah satu contoh
satelit buatan yang dimiliki NASA adalah satelit Aquarius.
Satelit buatan memiliki berbagai macam kegunaan seperti untuk tujuan
telekomunikasi, mata-mata (militer), penelitian, pengamatan bumi dan
benda-benda luar angkasa, dan sebagainya.
Banyak satelit dikategorikan atas
ketinggian orbitnya, meskipun sebuah satelit bisa mengorbit dengan ketinggian
berapa pun.
·
Orbit
Rendah (Low Earth Orbit, LEO): 300 - 1500km di atas permukaan bumi.
·
Orbit Menengah (Medium
Earth Orbit, MEO): 1500 - 36000 km.
·
Orbit Geostasioner (Geostationary Orbit, GEO):
35790 km di atas permukaan Bumi.
·
Orbit
Tinggi (High Earth Orbit, HEO): di atas 36000 km.